Aneh tapi Nyata! Sudah Dua Tahun Oki Sandra Lunasi Pinjaman di Bank BRI Unit Akasia, Diduga BPKB Motor Miliknya Raib

 

PELALAWAN | Nasib kurang beruntung dirasakan oleh Oki Sandra yang merupakan debitur dari Bank Rakyat Indonesia Unit Akasia, yang beralamat di Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Selasa (18/02/2025).

Dikarenakan debitur telah menyelesaikan/melunaskan seluruh cicilan pinjaman dari Bank BRI Unit Akasia pada awal tahun 2023. Namun hingga saat ini pada tahun 2025, Jaminan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB), yang diserahkan kepada pihak Bank BRI tersebut, tidak kunjung dikembalikan.

Oki Sandra menjelaskan,” bahwa sudah hampir dua tahun ini, BPKB saya tidak dikembalikan, setelah pelunasan. Juga sudah beberapa kali saya datang ke Bank, untuk menanyakan perihal BPKB motor tersebut”.

“pernyataan yang sama seperti tahun lalu,
dalam waktu dua tahun berjalan ini masih dalam proses pencarian, tentu ini menimbulkan persepsi liar, Jaminan yang dikatakan ada tercatat didalam sistem namun tidak kunjung diberikan dan selalu dalam pencarian”.

Pada tahun lalu saat bertemu, pihak Bank BRI Unit Akasia tidak menyatakan anggunan tersebut hilang namun terselib, dan sudah dilakukan pencarian berulang, namun tidak pernah ketemu dan tidak ada dihubungi untuk kelanjutannya”, ujar Oki Sandra.

Pimpinan Unit Bank BRI Akasia sebelumnya Indra menyampaikan, benar adanya sudah dilakukan juga upaya pencarian namun belum ditemukan dan belum sempat menyelesaikan perihal BPKB tersebut beliau sudah pindah ke Cabang Lainnya.

Sangat disayangkan dalam waktu yang cukup lama, BPKB tidak kunjung ditemukan, dan menimbulkan asumsi negatif terhadap salah satu Bank terbesar di Indonesia tersebut.

Saat ditemui, Pimpinan Unit Bank BRI Akasia saat ini Agus Rianto menyampaikan,” saya mohon maaf atas kejadian ini, saya juga baru mengetahui hal ini dan juga baru beberapa bulan pindah ke sini, saya meminta waktu paling lama satu bulan untuk mencari BPKB tersebut, dan akan segera mengkonfirmasi kepada debitur apabila sudah ditemukan dan membahas kelanjutannya apabila BPKB tersebut tidak juga ditemukan.

“Saya cukup kecewa akan hal ini, dikarenakan sudah beberapakali saya datang kesini, namun juga tidak ditemukan, dan harus menunggu lagi, namun saya akan menunggu sampai waktu yang sudah dijanjikan”, tambah Oki.

 

 

 

Reporter: Surya Ramadanu