MAKASAR | TVNYABURUH, – Pada hari Senin, 3 Maret 2025, ratusan buruh dari Persatuan Serikat Buruh Makassar (PSBM) melakukan aksi protes di depan kantor PT Wahyu Pradana Binamulya. Mereka menuntut untuk dipekerjakan kembali setelah terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal kepada 113 orang anggota serikat pekerja.
Ketua PUK PSBM PT Wahyu Pradana Binamulya, Bung Rahman, menyatakan bahwa surat PHK massal tersebut pada saat itu dibawa langsung oleh perwakilan manajemen PT Wahyu Pradana binamulya,ke Sekretariat PSBM pada Kamis, 27 Februari 2025, kemudian menyampaikan bahwa surat PHK ini dikeluarkan oleh perusahaan karna terjadinya efesiensi Perusahaan,akan tetapi ini menjadi problem karna perusahaan terus merekrut karyawan baru,dan kemudian ini yang memicu aksi buruh hari ini karena adanya indikasi Union busting atau upaya pemberangusan serikat pekerja,ungkap Rahman.
“Kami tidak terima dengan keputusan PHK massal ini,” kata Bung Rahman. “Kami menuntut agar semua anggota serikat pekerja yang di-PHK dapat dipekerjakan kembali.”
Bung Rahman juga menyatakan bahwa aksi buruh ini akan terus berlanjut sampai ada kepastian dari pihak perusahaan. Mereka akan bertahan dan terus memperjuangkan hak-hak mereka sebagai pekerja,terangnya.
“Kami akan terus berjuang untuk hak-hak kami,” kata Bung Rahman. “Kami tidak akan menyerah sampai ada kepastian dari pihak perusahaan,”ungkapnya.
Dalam aksi protes ini, ratusan buruh PSBM menuntut hak-hak mereka dan menolak keputusan PHK massal yang dianggap tidak adil. Mereka berharap bahwa perusahaan akan mempertimbangkan kembali keputusan PHK massal tersebut dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk kembali bekerja.
