UMK Medan Tahun 2025 Naik 6,5% & UMSK Diadakan Kembali, Partai Buruh Kota Medan Ucapkan Apresiasi Kepada Presiden Prabowo Subianto

Oplus_131072

MEDAN | TVNYABURUH, – Selasa 10 Desember 2024 Pasca dimenangkannya gugatan Judical Review Partai Buruh bersama KSPI, KSPSI AGN, KPBI, FSPMI terhadap materi Omnibus Law UU Cipta Kerja klaster Ketenagakerjaan oleh Mahkamah Konstitusi melalui putusan No. Putusan MK Nomor 168/PUU-XXI/2023. Dan selanjutnya Presiden Prabowo Subianto menyatakan : “_akan menghormati putusan MK tersebut” dan selanjutnya bersama kementerian terkait memutuskan kenaikan upah minimum tahun 2025 naik sebesar 6,5% dan akan mengadakan kembali Upah Sektoral yang akan disepakati di Dewan Pengupahan Daerah.”

Ketua Partai Buruh Kota Medan yang juga Ketua Konsulat Cabang FSPMI – KSPI Kota Medan Tony Rikcson Silalahi, SH menyatakan : “kami mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menghormati putusan MK tersebut. Atas kebijakan tersebut, kami menilai beliau seorang negarawan yang menghormati dan mempunyai komitmen atas kesejahteraan rakyat klas pekerja khususnya kaum Buruh”.

 

“Berbeda dengan Presiden sebelumnya yang tidak menghormati dan melaksanakan putusan MK terdahulu yang dimenangkan oleh kaum Buruh. Bukan menghormati dan melaksanakan malah mengakalinya dengan memberlakukan Peraturan Pengganti UU” ; kata Tony menambahkan. 

UMK Medan tahun 2025 akan naik 6,5% dari UMK Medan tahun 2024 sebesar Rp 3.769.082 menjadi sebesar Rp 4.014.072. Selanjutnya adalah penetapan Upah Minimun Sektoral Kota (UMSK) Medan tahun 2025 yang telah dihapuskan sejak berlakunya Omnibus Law UU Cipta Kerja klaster Ketenagakerjaan. 

“Sejak berlakunya Omnibus Law UU Cipta Kerja yang mengatur kebijakan upah murah, upah kaum Buruh jatuh terpuruk. Kawan-kawan Buruh yang ada di Dewan Pengupahan Kota Medan harus maksimal memperjuangkan kenaikan upah sektoral untuk peningkatan kesejahteraan Buruh dan keluarganya karena upah merupakan jantung penghasilan Buruh untuk memenuhi kebutuhan hidupnya keluarganya sehari-hari.”; tutup Tony mengakhiri