SHARE NOW

Diduga Dinas Ketapang Madina Jual Beras Berbau dan Berjamur

Diduga Dinas Ketapang Madina Jual Beras Berbau dan Berjamur.

 

 

MANDAILING NATAL | Beras menggumpal serta mengeluarkan bau tidak sedap ditemukan salah seorang warga Panyabungan Kecamatan Panyabungan Kota yang dibeli dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mandailing Natal saat membuka pasar murah pada Rabu 06 Maret 2024 kemaren.

Rudi salah satu warga Panyabungan III mengaku, ia membeli beras merk SPHP dengan berat 5 Kilogram seharga Rp.51.500 (lima puluh satu ribu lima ratus rupiah) dalam sekarung beras.

Setelah dirumah ia membuka karung beras, ia langsung terkejut karena mencium bau tidak sedap pada berasnya, ia lalu menyerakkan beras diatas tenda plastik untuk memastikan kondisi beras tersebut dan ternyata beras yang ia beli di pasar murah keadaannya menggumpal dan berubah warna seperti menjamur.

“Kami minta agar dinas terkait dapat mengganti beras kami yang rusak, karena kwalitas dan kondisi beras yang seperti ini tidak bisa untuk di konsumsi lagi.” pinta rudi.

Taupik Zulhandra Ritonga selaku Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Kadis Ketapang) Kabupaten Mandailing Natal kepada awak media mengatakan “Kerusakan pada beras murah yang dijual dipasar murah kemaren akibat terkena air hujan sewaktu proses pangantaran dari gudang menuju Lokasi pasar murah, dan menyampaikan jika ada warga yang mendapatkan kondisi serupa pada beras yang dibeli dipasar murah agar datang membawa beras rusak tersebut ke kantor Dinas Ketapang Madina untuk diganti dengan beras baru.”

“Kalau masih ada warga yang mendapatkan hal serupa mengenai kondisi berasnya, saya mohon untuk datang ke Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mandailing Natal, akan kita ganti dengan beras yang baru”. Tutur Kadis Ketapang Madina.

 

,#Redaksi/Kabiro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWSTICKER