MEDAN | Sekolah penerbangan Sumatera Flight Medan (SFM) akhirnya buka suara terkait tewasnya Ade Nurul Fadillah, seorang siswi sekolah penerbangan jurusan pramugari yang tewas di asramanya beberapa waktu lalu. Menurut kuasa hukum SFM, Hendra Manatar Sihaloho, sebelum meninggal dunia, Ade Nurul Fadillah sempat mengeluhkan sakit kepala hingga tak sadarkan diri dan akhirnya meninggal dunia.
Hendra menjelaskan, awalnya Ade bersama teman-temannya berada di dalam asrama dan tiba-tiba mengeluhkan sakit kepala. Sontak teman-temannya panik dan langsung memberitahukan kepada sang pengasuh.
“Jadi begitu pengasuh datang dia (Ade) pingsan, langsung kita larikan kita bawa ke klinik di depan dan langsung disampaikan pihak klinik untuk harus dibawa ke Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (USU) biar lebih dekat,” kata Hendra, Senin (28/10/2024).
Namun nahas, setibanya di Rumah Sakit USU Ade Nurul Fadillah meninggal dunia sebelum mendapatkan tindakan medis.
“Pas sampai di rumah sakit USU disampaikan bahwa almarhumah sudah dinyatakan meninggal dunia. Jadi belum ada sempat terjadi penanganan medis di rumah sakit,” jelasnya.
Hendra mengungkapkan dari keterangan rekannya, Ade Nurul Fadillah kerap menderita sakit kepala dan mengonsumsi obat pereda sakit kepala.
“Kita juga tidak tahu bagaimana riwayat almarhum. Dia (Ade) itu sebelum masuk ke sekolah ini hanya memeriksa kesehatan luar bukan bagian dalam, seperti jantung,” ujarnya ketika dilansir dari berita satu. (30/11)
Sementara itu, terkait laporan dari keluarga Ade Nurul Fadillah yang meminta dilakukan ekshumasi, Hendra menuturkan sangat mendukung pihak kepolisian. Menurutnya proses ekshumasi dan autopsi akan diketahui penyebab pasti kematian Ade Nurul Fadillah.
“Kita sangat mendukung dilakukan ekshumasi dan autopsi, supaya biar ada kepastian hukum tidak seperti ini ada isu di mana-mana. Kita sangat mendukung dan koperatif, kita akan hadir ketika dipanggil oleh penyidik,”pungkasnya.
Kasus tewasnya Ade Nurul Fadillah, siswi sekolah penerbangan jurusan pramugari di sekolah penerbangan Sumatera Flight Medan ini telah ditangani oleh pihak Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Sumatera Utara dan kini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
#Redaksi/Jais