Macetnya Keuangan di Pemerintahan Daerah Rohil, Ketua PWRI-B Rokan Hilir Mulyadi Kembali Menyorot Tunda Bayar Tersebut.
ROKAN HILIR | Beginilah keadaan keuangan di Kepemerintahan Daerah Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau yang mana sampai saat ini, di kabarkan tidak stabil hingga di khawatirkan akan menimbulkan dampak kepada seluruh elemen masyarakat terutama bagi masyarakat yang terlibat bekerja maupun terlibat pekerjaan di kalangan pemerintah Daerah.
Dugaan sementara, macetnya Keuangan Daerah kabupaten Rokan Hilir ini, di sebabkan bahwa pemerintah pusat belum mentransfer habis ke Daerah hingga membuat persoalan tersebut tak bisa di hindarkan.
Sementara itu, dampak dari macetnya Keuangan Daerah tersebut, tak hanya di keluhkan oleh rekanan kontraktor saja, yang mana pihak mereka sampai sekarang tak kunjung tuntas dalam menerima pembayaran atas perkerjaan yang sudah di selesaikan,
Hal tersebut, juga di keluhkan oleh para ASN, yang TPPnya, Belum menemukan kepastian, hal serupa juga di alami nasib para honorer ikut berdampak mengalami persoalan tersebut.
Menanggapi keluhan tersebut, Ketua PWRI-B Rokan Hilir Mulyadi N kembali menyampaikan suaranya, menurut pandangan dari Ketua PWRI-B itu, keluhan-keluhan seperti ini bukanlah pertama kali nya yang di alami oleh masyarakat Rokan Hilir,
Terutama bagi mereka yang terlibat kuat dalam berjalannya roda kepemerintahan ini, untuk itu, kita meminta kepada Kepala Daerah Kabupaten Rokan Hilir agar serius dalam menyelesaikan masalah kemacetan keuangan tersebut, kerna sejatinya seorang pemimpin adalah pemimpin yang berhasil mensejahterakan yang di pimpinannya ” Ucap Mulyadi kepada wartawan Kamis 28 Maret 2024.
Reporter: Handoko