KISAH HARU ~ PERPISAHAN PERSONIL POLISI DENGAN ANAK YATIM PIATU

TVnya Buruh – Kisah mengharukan bocah berusia 10 tahun asal Takengon Aceh yang terluntang Lantung demi menimba ilmu di pesantren.

Bocah bernama Hendri Ramadhan ini sudah 4 tahun menjadi yatim piatu setelah ditinggal pergi kedua orang tuanya untuk selamanya.

Ia datang sendiri ke Bireuen dengan menumpang minibus L300.

Kisah haru bocah ini membuat seorang anggota Satlantas menangis tersungguk-sungguk. Bahkan, dalam video berdurasi 2 menit tersebut sang polisi tersebut menepuk-nepuk pipi Hendrik menunjukan rasa sayangnya saat perpisahan satuan satlantas tersebut mengantarkan Hendrik kepesantren.

Sebelumnya, satuan lalu lintas Polres Bireuen menemukan seorang anak berusia 10 tahun asal Takengon, Aceh yang mengaku yatim piatu di kawasan simpang Arjun, Bireuen.

Hendri mendatangi pos meminta bantuan kepada Satlantas yang berada disana untuk di antarkan ke Pesantren Abiya Jeunib.

Pemirsa berikut kami tampilkan cuplikan video haru perpisahan Satlantas dan Hendri di pesantren.

Pemirsa, salah satu personil dari satlantas yang belakangan diketahui bernama Rahmad mengatakan sejak Hendri menjadi yatim piatu, ia tidur di pasar, terminal, SPBU dan masjid di Takengon Aceh. Rahmad berpesan jika ada keluarga yang melihat video ini mohon menjenguk Hendrik di pesantren. Dari studio satu Medan, tim Tvnyaburuh mengabarkan.