Pandangan Aktivis: Pemimpin Yang Amanah Dan Merakyat Belum Dapat Ditonjolkan Oleh Pemerintah Kota Medan
MEDAN | Muhammad zulfahri tanjung, salah satu pengiat sosial dan aktivis yang selalu bergerak menyampaikan pendapat nya terkait apa permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat kota medan,15/Mei/2024.
Saat memberikan tanggapan nya terkait permasalahan yang di alami oleh masyarakat selama ini, dia mengatakan bahwa kepemimpinan walikota Medan sekarang tidak peka terhadap permasalahan sosial yang dihadapi masyarakat.
“Kita bisa melihat apa yang terjadi pada hari ini, adalah gambaran bobrok nya roda pemerintahan, kita mengkaji dari permasalahan penutupan Mall Center Point yang berdampak kepada mereka yang mengantungkan hidup nya berkerja di mall center point.”
“Bukan hanya satu atau sepuluh orang yang berkerja di sana tapi ratusan orang kehilangan perkerjaan pasca penutupan Mall center point, saya heran melihat apa yang dilakukan oleh pemerintah kota medan seperti tergesa-gesa.”
Permasalahan itu kita ketahui bermula pada tahun 2011 mall center point tidak menaati kewajiban nya, dan menungak pajak Rp 250 Milliar sejak tahun 2011, Walikota Medan memberikan penjelasan kepada awak media bahwa bangunan mall center point tidak mempunyai izin.
“saya juga heran kepada pemerintah kota medan, kalau lah tidak mengantongi izin bagunan, mengapa mall center point berdiri siapakah dalang semua ini masyarakat menanti ketegasan walikota Medan.”
pemerintah kota medan harus transparan dalam permasalahan ini, baik tunggakan pajak mencapai Rp 250 Milliar, dan Siapa yang memberikan angin surga kepada pemilik mall center point mendirikan bangunan tanpa ada izin, ini akan menjadi PR yang memberatkan pemerintah kota medan.
#Redaksi
Sumber: Aktivis
