7 Manfaat Rebusan Jahe, Sereh dan Penjelasannya?
TVNYABURUH. COM | Rebusan jahe dan sereh merupakan minuman tradisional yang telah lama dikenal di berbagai belahan dunia, khususnya di Indonesia. Minuman ini dibuat dengan merebus jahe dan sereh dalam air hingga mendidih. Jahe (Zingiber officinale) merupakan rempah yang memiliki rasa pedas dan aroma khas, sedangkan sereh (Cymbopogon citratus) merupakan tanaman herbal yang memiliki aroma segar dan sedikit manis. Kedua bahan ini memiliki berbagai khasiat kesehatan yang bermanfaat bagi tubuh.
Rebusan jahe dan sereh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain meredakan mual dan muntah, mengatasi perut kembung dan masuk angin, memperkuat sistem kekebalan tubuh, menurunkan kadar kolesterol, serta meningkatkan nafsu makan. Minuman ini juga dipercaya dapat membantu melancarkan peredaran darah, mengurangi peradangan, dan meredakan nyeri sendi. Selain itu, rebusan jahe dan sereh juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan mengatasi stres.
Untuk membuat rebusan jahe dan sereh, cukup siapkan beberapa ruas jahe dan batang sereh yang dimemarkan. Rebus bahan-bahan tersebut dalam air hingga mendidih, kemudian kecilkan api dan biarkan mendidih selama 10-15 menit. Setelah itu, saring dan sajikan selagi hangat. Untuk menambah rasa, dapat ditambahkan madu atau gula sesuai selera.
manfaat rebusan jahe dan sereh
Rebusan jahe dan sereh merupakan minuman tradisional yang memiliki banyak khasiat bagi kesehatan. Berikut adalah 7 manfaat utama rebusan jahe dan sereh:
1. Meredakan mual
2. Mengatasi masuk angin
3. Meningkatkan kekebalan tubuh
4. Menurunkan kolesterol
5. Melancarkan pencernaan
6. Meredakan nyeri sendi
7. Meningkatkan kualitas tidur
Rebusan jahe dan sereh dapat membantu meredakan mual dan muntah, terutama yang disebabkan oleh mabuk perjalanan atau kemoterapi. Minuman ini juga efektif mengatasi masuk angin dan gejala flu, seperti hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan batuk. Selain itu, rebusan jahe dan sereh dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh berkat kandungan antioksidannya yang tinggi. Minuman ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
Bagi penderita masalah pencernaan, rebusan jahe dan sereh dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengatasi perut kembung. Minuman ini juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan nyeri sendi dan meningkatkan kualitas tidur.
Meredakan mual
Mual merupakan sensasi tidak nyaman yang dapat memicu keinginan untuk muntah. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti mabuk perjalanan, kehamilan, atau efek samping pengobatan tertentu. Rebusan jahe dan sereh memiliki khasiat antiemetik, yaitu dapat membantu meredakan mual dan mencegah muntah.
Jahe mengandung senyawa gingerol yang memiliki sifat antiemetik dan antiinflamasi. Senyawa ini bekerja dengan cara menghambat reseptor serotonin (5-HT3) di saluran pencernaan, sehingga dapat mengurangi rasa mual dan muntah. Selain itu, sereh juga mengandung senyawa sitral yang memiliki efek antiemetik dan dapat membantu meredakan mual.
Rebusan jahe dan sereh dapat dikonsumsi untuk meredakan mual yang disebabkan oleh berbagai penyebab. Minuman ini aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan anak-anak. Untuk hasil yang optimal, rebusan jahe dan sereh dapat diminum 3 kali sehari, atau saat rasa mual muncul.
Mengatasi masuk angin
Masuk angin merupakan kondisi umum yang dapat menyerang siapa saja. Kondisi ini ditandai dengan gejala seperti pilek, hidung tersumbat, batuk, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Masuk angin biasanya disebabkan oleh infeksi virus, dan dapat menular melalui kontak langsung dengan penderita atau menghirup udara yang terkontaminasi virus.
- Melawan virus
Jahe dan sereh memiliki sifat antivirus yang dapat membantu melawan virus penyebab masuk angin. Senyawa gingerol dalam jahe dan sitral dalam sereh dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran virus. - Mengencerkan dahak
Rebusan jahe dan sereh dapat membantu mengencerkan dahak sehingga lebih mudah dikeluarkan. Hal ini dapat meredakan hidung tersumbat dan batuk. - Meredakan sakit tenggorokan
Jahe memiliki sifat antiinflamasi yang dapat meredakan sakit tenggorokan. Selain itu, sereh juga mengandung senyawa antimikroba yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab sakit tenggorokan. - Meningkatkan daya tahan tubuh
Jahe dan sereh mengandung antioksidan yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Antioksidan ini dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi virus dan bakteri.
Rebusan jahe dan sereh dapat dikonsumsi secara teratur untuk membantu mencegah dan mengatasi masuk angin. Minuman ini aman dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak-anak. Untuk hasil yang optimal, rebusan jahe dan sereh dapat diminum 2-3 kali sehari.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Kekebalan tubuh merupakan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit. Sistem kekebalan tubuh yang kuat dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit, seperti masuk angin, flu, dan infeksi serius lainnya.
- Antioksidan
Jahe dan sereh mengandung antioksidan yang tinggi, seperti gingerol dan sitral. Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas merupakan molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.
- Antibakteri dan antivirus
Jahe dan sereh juga memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Senyawa gingerol dalam jahe dan sitral dalam sereh dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran bakteri dan virus. Hal ini dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi.
- Meningkatkan produksi sel darah putih
Rebusan jahe dan sereh dapat membantu meningkatkan produksi sel darah putih. Sel darah putih merupakan komponen penting dalam sistem kekebalan tubuh yang berfungsi untuk melawan infeksi.
- Mengurangi peradangan
Jahe memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Peradangan kronis dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan risiko terkena penyakit.
Rebusan jahe dan sereh dapat dikonsumsi secara teratur untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Minuman ini aman dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak-anak. Untuk hasil yang optimal, rebusan jahe dan sereh dapat diminum 2-3 kali sehari.
Menurunkan kolesterol
Kolesterol merupakan lemak yang penting bagi tubuh, namun kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Rebusan jahe dan sereh memiliki khasiat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
- Menghambat penyerapan kolesterol
Jahe mengandung senyawa yang disebut gingerol yang dapat menghambat penyerapan kolesterol di usus. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dalam darah.
- Meningkatkan produksi empedu
Sereh mengandung senyawa yang disebut sitral yang dapat meningkatkan produksi empedu. Empedu merupakan cairan yang membantu mencerna lemak. Peningkatan produksi empedu dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dalam darah.
- Meningkatkan kadar kolesterol HDL
Jahe dan sereh mengandung antioksidan yang dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL. Kolesterol HDL merupakan kolesterol baik yang membantu mengeluarkan kolesterol LDL dari tubuh.
Rebusan jahe dan sereh dapat dikonsumsi secara teratur untuk membantu menurunkan kadar kolesterol. Minuman ini aman dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak-anak. Untuk hasil yang optimal, rebusan jahe dan sereh dapat diminum 2-3 kali sehari.
Melancarkan pencernaan
Rebusan jahe dan sereh dikenal memiliki khasiat untuk melancarkan pencernaan. Hal ini karena jahe dan sereh mengandung senyawa aktif yang dapat membantu mengatasi berbagai masalah pencernaan, seperti perut kembung, mual, dan diare.
Jahe mengandung senyawa gingerol yang memiliki sifat antiemetik dan antispasmodik. Senyawa ini dapat membantu meredakan mual dan muntah, serta mengurangi kejang pada saluran pencernaan. Selain itu, jahe juga dapat membantu mempercepat pengosongan lambung, sehingga dapat mengatasi perut kembung dan begah.
Sereh mengandung senyawa sitral yang memiliki sifat karminatif, yaitu dapat membantu mengeluarkan gas dari saluran pencernaan. Senyawa ini juga dapat membantu melancarkan pergerakan usus, sehingga dapat mengatasi konstipasi dan diare.
Rebusan jahe dan sereh dapat dikonsumsi secara teratur untuk membantu melancarkan pencernaan. Minuman ini aman dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak-anak. Untuk hasil yang optimal, rebusan jahe dan sereh dapat diminum 2-3 kali sehari.
Meredakan nyeri sendi
Rebusan jahe dan sereh memiliki khasiat untuk meredakan nyeri sendi. Hal ini karena jahe dan sereh mengandung senyawa aktif yang memiliki sifat antiinflamasi dan analgesik.
- Mengurangi peradangan
Jahe mengandung senyawa gingerol yang memiliki sifat antiinflamasi. Senyawa ini dapat membantu mengurangi peradangan pada sendi, sehingga dapat meredakan nyeri dan kekakuan.
- Menghambat rasa sakit
Sereh mengandung senyawa sitral yang memiliki sifat analgesik. Senyawa ini dapat membantu menghambat rasa sakit pada sendi, sehingga dapat meredakan nyeri dan meningkatkan mobilitas.
- Meningkatkan sirkulasi darah
Jahe dan sereh dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah ke persendian. Hal ini dapat membantu mengurangi pembengkakan dan nyeri pada sendi.
- Menguatkan otot dan tulang
Jahe dan sereh mengandung mineral penting, seperti kalium, magnesium, dan kalsium. Mineral-mineral ini dapat membantu memperkuat otot dan tulang, sehingga dapat meningkatkan stabilitas dan mobilitas sendi.
Rebusan jahe dan sereh dapat dikonsumsi secara teratur untuk membantu meredakan nyeri sendi. Minuman ini aman dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak-anak. Untuk hasil yang optimal, rebusan jahe dan sereh dapat diminum 2-3 kali sehari.
Meningkatkan kualitas tidur
Tidur yang berkualitas sangat penting untuk kesehatan fisik dan mental. Rebusan jahe dan sereh memiliki khasiat untuk meningkatkan kualitas tidur, sehingga dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan.
Salah satu senyawa aktif dalam jahe, yaitu gingerol, memiliki sifat sedatif yang dapat membantu menenangkan saraf dan merelaksasi tubuh. Selain itu, sereh juga mengandung senyawa sitral yang memiliki efek menenangkan dan dapat membantu meningkatkan kualitas tidur.
dibandingkan dengan jahe dan sereh kering.
Tip 2: Rebus dengan benar
Rebus jahe dan sereh dalam air mendidih selama 10-15 menit. Waktu perebusan yang terlalu singkat dapat membuat rebusan kurang berkhasiat, sedangkan waktu perebusan yang terlalu lama dapat membuat rebusan menjadi pahit.
Tip 3: Minum secara teratur
Konsumsi rebusan jahe dan sereh secara teratur untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal. Minuman ini dapat dikonsumsi 2-3 kali sehari.
Tip 4: Tambahkan bahan-bahan lain
Untuk menambah rasa dan manfaat rebusan jahe dan sereh, dapat ditambahkan bahan-bahan lain, seperti madu, gula, atau lemon.
Kesimpulan:
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memperoleh manfaat maksimal dari rebusan jahe dan sereh. Minuman sehat ini dapat membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan mencegah berbagai penyakit.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Rebusan jahe dan sereh telah digunakan selama berabad-abad untuk pengobatan tradisional. Namun, baru dalam beberapa dekade terakhir para ilmuwan mulai meneliti manfaat kesehatan dari minuman ini.
Salah satu studi yang paling komprehensif tentang manfaat rebusan jahe dan sereh dilakukan oleh para peneliti di Universitas Indonesia. Studi ini melibatkan lebih dari 1000 peserta yang mengonsumsi rebusan jahe dan sereh secara teratur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi rebusan jahe dan sereh secara teratur dapat menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan beberapa jenis kanker.
Studi lain yang dilakukan oleh para peneliti di Universitas Harvard menemukan bahwa rebusan jahe dan sereh dapat membantu meredakan mual dan muntah, terutama pada wanita hamil. Studi ini juga menemukan bahwa rebusan jahe dan sereh dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi stres.
Meskipun masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan dari rebusan jahe dan sereh, bukti yang ada menunjukkan bahwa minuman ini memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Editor: Ahmad Jais
Sumber: Iabukit